Resume
This story tells about Alia who feels annoyed when she knows that Bella, her sister often borrows Alia's things without permission. Therefore, Alia plans something. She lends Alia's polaroid then cycling with her friend. However, the polaroid left behind so Alia's friend returns it. But Alia ain't home. Bella who receives the polaroid suddenly feels annoyed because she looks at the photos that finds out something: Alia wears her cloth! She doesn't know that the cloth belongs to Alia. Some friends gave it as Alia's birthday gift. From there, Alia successfully unravels Bella's habit that often borrows her things without asking for permission.
Idea
I got the idea when I used to live with my brother at Special Region of Yogyakarta Province. Sometimes I was going mad when I was in hurry and couldn't find some important things, such as helmet, key, even motorcycle! Therefore, I got the idea to write this children stories, hehe. Once again, this story proves me that negative emotions is not 100% bad, unless you can turn it into a good things :)
***
Alia
dan Bella
Alia
sedang membuka akun Facebook miliknya saat matanya menatap sesuatu.
Foto seseorang memakai rok motif bunga. Namun bukan itu yang menarik
perhatian Alia, melainkan jam tangan yang melingkari pergelangan
tangannya.
“Bella!”
gumam Alia.
Adiknya
itu memang suka mematut diri di cermin sambil memakai barang-barang
miliknya. Tapi baru kali itu Alia memergoki Bella meminjam barangnya
tanpa ijin.
Iseng
dia melihat koleksi foto Bella. Ternyata tak hanya jam tangan itu
saja yang pernah dipinjamnya tanpa ijin. Namun juga sneakers
abu-abu kesayangannya, juga topi serta bandana.
“Kali
ini Bella harus diberi tahu!” kata Alia geram. “Tapi, bagaimana
caranya?”
Mendadak
Alia mendapat ilham. Esoknya dia cepat-cepat pergi dengan membawa
sepeda sebelum Bella bangun. Alia memang sering bersepeda dengan
teman-temannya saat hari Minggu.
Saat
Alia pulang, Bella sedang latihan menari di sanggar. Alia lalu
meminta Ayah menemaninya jalan-jalan.
Dua
jam kemudian, Bella pulang. Di depan rumah sudah menunggu Fraya,
teman Alia.
“Mau
cari Kak Alia ya?” tanya Bella.
“Iya,
tadi kamera polaroid Alia ketinggalan di rumah saat bersepeda,”
jawab Fraya.
Kamera
polaroid itu sebenarnya milik Bella. Semalam Alia sudah meminta ijin
untuk meminjamnya. Iseng Bella melihat foto-foto yang ada.
“Lho,
itu kan bajuku!” katanya kaget saat melihat baju yang dikenakan
Alia.
“Kakak
kok nggak bilang dulu waktu mau pakai bajuku?” tuduhnya saat Alia
pulang.
“Baju
yang mana?” tanya Alia pura-pura heran.
“Yang
ini,” jawab Bella. Disodorkannya foto dari kamera polaroid itu
sebagai bukti.
“Itu
bajuku kok, hadiah ulang tahun dari Fraya,” kata Alia. “Kalau
itu, jam tangan punya siapa?”
Ups!
Bella lupa melepas kembali jam tangan milik Alia yang sedang
dipakainya.
“Makanya,
kalau pinjam barang milik orang lain itu ijin dulu. Bukannya langsung
dipakai lalu dikembalikan begitu saja seperti tidak terjadi apa-apa.
Jadi kesal kan kalau tahu,” kata Alia.
“Iya,
Bella minta maaf,” kata Bella pelan. Namun sebentar kemudian..
“Kakak
kok nggak bilang sih kalau dapat hadiah ulang tahun itu? Tahu begitu
Bella nggak perlu susah payah menabung buat membeli baju itu,”
katanya sambil cengengesan.
“Ih!”
Alia menjitak kepala adiknya pelan.
0 komentar:
Post a Comment